Diare menyerang ???? Waduh mengganggu sekali yaaa, bolak-balik ke toilet, repot kalau mau pergi kemana-mana. Belum lagi jika disertai mulas yang tidak tertahankan, tubuh pun lemas karena kekurangan cairan.
- Kontaminasi bakteri, parasit dan virus pada makanan atau minuman.
- Makanan yang terlalu pedas/ berbumbu
- Kekurangan enzim laktase pada bayi/ anak-anak yang diperlukan untuk mencerna laktosa yang terdapat di susu.
Tips Saat Menderita Diare :
- Hindari kopi, coklat, susu, sebaiknya minumlah teh pahit
- Hindari makanan yang pedas atau terlalu berbumbu
- Untuk sementara nasi dapat diganti dengan bubur, kentang, sup encer, crackers atau roti tawar
- Untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang akibat diare, minumlah cairan elektrolit seperti Oralit, Pharolit, Pedialyte, Pocari Sweet atau campuran 2 sendok teh gula pasir dan setengah sendok teh garam yang dilarutkan dalam segelas air hangat.
- Jika perlu normalkan kembali flora usus dengan produk yang mengandung Lactobacillus seperti Lacto-B untuk bayi dan anak-anak dan Lacbon tablet untuk dewasa.
- Jika pemicu diare pada bayi dan anak-anak adalah susu, segera hentikan pemberian susu selama 24 jam. Setelah itu bila perlu ganti susu dengan susu bebas lactosa seperti Bebelac FL, Nutrilon soya atau susu rendah lactosa seperti LLM, Nutrilon Low Lactose.
- Untuk usia 6 tahun keatas obati dengan New Diatabs, Neo Entrostop, Diapet atau Norit. Untuk bayi dan balita selain diberi Lacto B dapat di tambah dengan New Guanistrep atau Kaopectate untuk 2 tahun keatas.
- Bila pemakaian obat diatas masih kurang efektif atau anda menjadi semakin lemas karena kekurangan cairan, segera pergi ke dokter untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut ( biasanya dokter akan memberi antibiotik )
0 komentar:
Post a Comment