Tips Untuk Penderita Sakit Maag

Gangguan lambung atau sering disebut dengan penyakit maag bisa menyerang siapa saja, dari anak-anak sampai orang tua, pria dan wanita, ekonomi rendah maupun mapan, orang dengan pendidikan rendah maupun pendidikan tinggi.

Gejala sakit maag umumnya :

• Timbul rasa mual dan ingin muntah.
• Terasa nyeri dan perih terutama pada perut bagian atas (ulu hati).
• Perut kembung sehingga sering bersendawa dan nafas/ dada terasa sesak.
• Tidak nafsu makan, wajah menjadi pucat.
• Kepala terasa pusing, sulit untuk tidur serta dan keluar keringat dingin.

Penyebab Sakit Maag :

• Pola makan yang tidak teratur dan sering mengkonsumsi masakan yang pedas dan berminyak.
• Adanya mikroorganisme yang merugikan pada lambung.
• Konsumsi obat-obatan tertentu.
• Pola hidup yang kurang sehat seperti banyak minum alkohol atau kopi, pola tidur yang tidak teratur dan stress. 

Jika tidak ditangani dengan baik, penyakit maag dapat menjadi kronis sehingga semakin mengganggu dan sulit untuk diobati, bahkan bisa menyebabkan kanker lambung. Untuk mencegahnya silahkan ikuti tips untuk penyakit maag berikut ini :

• Makan teratur pada jam yang telah ditentukan. Jika telah tiba waktu makan, jangan ditunda walaupun belum merasa lapar. Jangan biarkan perut lama dalam keadaan kosong. Keadaan kosong ini dapat mengakibatkan asam lambung yang sudah diproduksi tidak mempunyai bahan untuk dicerna.

• Kurangi porsi makan tetapi perbanyak frekuensinya. Misalnya, makan nasi cukup 1 sendok nasi, 3-5 kali sehari dan diantara waktu makan, konsumsilah buah atau cemilan sehat lainnya. 

• Kurangi konsumsi makanan atau minuman pedas dan asam. Jangan menggunakan bahan pangan berbumbu tajam yang dapat merangsang produksi asam lambung. Misalnya cabai, cuka, asam jawa, belimbing wuluh, asam kandis, asam gelugur, jeruk nipis dan lada.

• Hindari makanan berlemak seperti daging berlemak, susu berlemak tinggi, cokelat, kue tart dsb, karena lemak sulit dicerna oleh lambung.

• Perbanyak minum air putih untuk mengurangi sifat asam dari makanan atau minuman yang dikonsumsi. 

• Perbanyak makanan yang berserat tinggi seperti buah dan sayur untuk membantu proses pencernaan, serta mempercepat penyembuhan jika terjadi luka di lambung.

• Hindari makanan yang mengandung gas seperti, kol, kembang kol, nangka, durian, minuman bersoda, kopi dan alkohol.

• Hindari makanan yang sulit dicerna seperti beras ketan, singkong, jali, ubi, butter cream, kue tart. Begitu juga dengan bahan pangan berserat tajam seperti kedondong dan nenas.

• Pilihlah makanan yang bertekstur lembut/ lunak. Makanan ini bisa diperoleh dengan cara masak merebus dan mengkukus. Hindari masak dengan cara digoreng atau dipanggang. Selain makanan menjadi kering, liat dan keras, memasak dengan cara ini banyak menggunakan minyak yang dapat merangsang rasa mual.

• Jangan mengunyah permen karet, hindari minum menggunakan sedotan karena dapat meningkatkan jumlah udara yang tertelan.

• Minum obat maag secara teratur, jika tidak ada perbaikan segera ke dokter.

• Jika sakit maag anda sedang kambuh dan anda ingin mencoba pengobatan tradisional, makanlah labu kuning yang sudah dikukus.

• Jika anda penderita maag, namun ingin berpuasa, ikuti tips ini.

Sumber : www.penyakitmaag.com